keep spirit fighting......!

10 hari game level 1 yang bisa tercatat, karena kondisi handphone yang rusak, ∂άn sesekali dapat pinjaman,hari selebihnya tidak tercatat karena keadaan, tapi saa azamkan walaupun tidak ada report saya harus konsisten untuk membangun kebiasaan. Tadinya saya hampir menyerah karena saya merasa ada ujian untuk tetap bertahan disini. Dari awal saat pendaftaran kelas bunda sayang, tiba tiba hp rusak, kmudian di service sudah bisa diergunakan kembali,kemudian kartuny yang rusak,kemudian hingga saat ini port nya yang rusak, makanya selalu terlambat mengumpulkan tugas. Alhamdulillah suami mengizinkan saya untuk belajar di IIP. ∂άn jg mensupport saya salah satunya δεηgαη meminjamkan hndphonenya. Beruntung sekali bergabung dengan kelas bunda sayang,karena game dari setiap levelnya membantu saya untuk membangun kebiasaan. Komunikasi produktif sangat penting diingat sebagai pedoman batasan agar kta mampu mengendalikn bahasa. perubahan yang dirasa,bicara makin bermakna. justru seka

setelah berusaha berkomunikasi yg baik ∂άn produktif dengn suami, terasalah manfaatnya. yaitu terlaksananya pawai Muharram di madrasah ∂άn di rumah..yeeeeee berasa ngasih badge buat diri sendiri yang tulisannya " I’m responsible for my communication result" terjadilah pada saat pelaksanaan pawai: umi pimpin kegiatan di depan pakai thoa,∂άn abi juga di depan gandeng ayash yang вαωα poster berjalan ke gang gang,syiar islam sekaligus berjalan mruju odong odong umi: (dengn terengah engah krena lelah bersuara terus, dengn bahsa tubuh, mengarahkan mic thoa ke abi) "abi, abi yang sholawatan ya" abi: (langsung memgang thoanya, ∂άn bersholawat,komando pun sementara di abi) umi: mrasa gembira karena berasa │|* _Π______ 。 │| /____ ＿ / ＼。 │|｜ 田 田. |門 | │|↑↑↑↑↑↑ ↑↑↑↑↑↑ team sayangnya hp rusak tak bs upload foto saat berjlan pawai #hari10 #gamelevel1 #tantangan10 hari #komunikasiproduktif #kuliahbunsay #institutibuprofesional

Clear and Clarify Mengutip penjelasan clear n clarify dari materi Komunikasi Prduktif Bunda Sayang IIP: Menyusun pesan dalam kalimat yang jelas (clear) sehingga mudah dipahami pasangan. Menggunakan bahasa yang baik dan nyaman bagi kedua belah pihak. Memberikan kesempatan pada pasangan untuk bertanya, mengklarifikasi (clarify) bila ada hal-hal yang tidak dipahaminya masih tentang pawai Muharram :) H-2 pawai untuk hari sabtu Umi: abi, menurut kamu muat engga kalau cucu cucu enyak ikut beserta orangtuanya? (clear) abi:keliatannya odong odongnya sempit (dbals dengan clear juga) umi: tapi aq harus dahulukan anak anak yg ngaji (clear) abi: yaudah dirinci dulu, kalau g muat orangtuanya ikutin dibelakang pake motor aja umi: oh maksudnya yang ngikutin dibelakang orangtua yang anak anaknya udah bs tanpa ditemani? (clarify) abi : iya umi: cucu enyak kan masih pada batita udah pasti sm orangtuany abi: yaudh yg bisa dipangku,pangku aja,kamu hitung orang dewasanya ada

Kaidah 7-38-55 Keberhasilan komunikasi δεηgαη pasangan itu sangat penting,  bercanda pun jika berhasil akan bermakna mendalam. Kalau sy sh lbh sering berasa garing..krik krik..pengennya ada timbal balik yg pas.  Saya pribadi adalah tipe wanita yang bahasa cintanya adalah verbal, kalau pasangan berkata kata yang manis pasti lgsg giraaaaaaaaaang bgt..haha... tp Cέραт bapernya:D kalau g dpt timbal balik yg pas.. karena sering dpt timbl balik yg g pas, jadi Cέραт baper ∂άn ambekan. untung setelah ikut matrikulasi iip, itusemua bs diminimlisir karena baperan ∂άn ambekan  masuk dlm kategori hal yg g penting yg hrs dhindari biar g merusak agenda harian.. Sedangkan suamiku tipe bahasa cintany adalah pelayanan, doi bakal happy bgt kalo dilaynin utamanya dipijitin,berasa dhormati ∂άn dcintai.. jdi moto rumhtangga biar dcnta suami bgiku adalah "pijitanku syurgaku" :).. karena dgn bgitu eyke jg dpt banyak kta2 manis..seengganya saat mijit itu,beliau bner2 bersedia jadi pendengar set

 Komunikasi dengan pasangan Choose the right time Saya dan suami sedang sama sama disibukkan dengan kegiatan yg sesuai passion masing2. Suami sedang kejar deadline desain troli, kalau saya lagi sibuk persiapan pawai di dua lembaga, yang satu lembaga madrasah,yang satu lagi rumah belajar ayasha :).. Nah sebelum akhirnya semangat untuk pawai nih,saya perlu izin dengan suami dan menyampaikan ide ide saya biar di support. Nah untuk menyampaikan ide ide ini hrs pake komprod biar okeh, begini dialognya Umi: Saat abi sedang tidak pegang pekerjaannya, sekitar malam, waktu yang santai, umi bicara "abi, anak2 pengajian dirumah pada minta pawai,padahal kan cuma 7 orang" Abi: hehe..(hanyabtertawa) Umi:"kayaknya bakal malu kalo cm mereka bertujuh apalagi kadang suka doromg2an "kamu aja kamu aja", takutnya entar tinggal umi doank Abi: hehe Umi: (mulai menghampiri menatap lbh dekat "mmmm..kalo anak2 pake odomg2 aja gimana ngajak anak2 gang marzuki dan cucu.enyak

Fokus pada.solusi bukan masalah Hari ini,ayash menjadi sangat sibuk,karena ikut mempersiapkan untuk pawai muharram. Pagi sampai siang hari mempersiapkan pawai muharram untuk madrasah ta'limul banaat, dan malamnya untuk kaka yang ngaji dirumah ayash,atau kami menyebutnya Anggota Rumah Belajar Ayash :). Kesibukannya itu bukan karena ikut bantu,tapi karena dia jg sibuk sama.kegiatannya sendiri..hihi..dan tetiba hari ini terlihat lebih mandiri. Dialogpun dimulai: Ayash: Umiiiiiii, aku bisaaaa (sambil tunjukin karyanya) Umi: Ayash, selamat ya berhasil menyusun lego :) Ayash: Umi,aku bikin odong odong, ayo naik Umi: ayo.... umi berpura pura menaiki lego nya Ayash: meminta umi turun,dan berpura pura untuk mengecek legonya, umiiiiii ini salaaaaah Umi: bagian mana yang  salah ayash? Ayash: ini umiiiii.. (menunjuk bagian yg kurang tepat pemasangannya) Umi: memberi kesempatan pada ayash untuk.mencoba dulu Ayash: berkali kali mencoba.memasang tapi tidak bisa,Alhamdulillah tidak.m

KISS (Keep Information short and Simple)&Mengganti pertanyaan interogasi dengan observasi Salah satu hal yang sering refleks ketika membersamai ayash itu adalah ngomong nyerocos kepanjangan, dan juga nanyaaaaa mulu..kasian ya ayash. Makanya supaya g lupa tentang poin ini eyke inget inget terus bias bisa kontrol bahasa dan bicara,soalnya kadang kalau ngomong tuh ngalir aja. Dua poin ini diterapkan ketika ayash sedang berkegiatan yaitu jurnal (menuangkan idenya dan perasaannya lewat kertas kosong atau buku tulis) juga saat ayash kegiatan pagi bersama teman teman. Dua cerita ini sebetulnya harinya berbeda,yang satu kemarin,satunya hari ini,keduanya cukup Begini ceritanya cukup melengkapi daftar cheklist Melihat ayash fokus menggambar, umi tergerak buat nanya nanya,tapi kan kalo menginterogasi itu blm tntu anak nyaman.. jadi tepat banget kalau mengganti pertanyaan interogasi dengan pertanyaan observasi. Dialogpun dimulai: Umi: umi melihat ada garis vertikal.dan horizontal

Menunjukkan empati dan refleksi pengalaman, Kendalikan intonasi suara dan suara ramah,Katakan apa yang kita inginkan Pagi dini hari, saat tidur Ayash terbatuk batuk, seperti batuk yang gatal sekali "uhuk uhuk uhuk uhuk. Lalu umi dekati ayash,merangkulnya dengan intonasi rendah dan suara ramah umi bicara sambil menatap dan usap dadanya, sambil menahan diri untuk bilang yg negatif "makanya bla bla bla bla". Dialog dimulai: Umi: Ade, tenggorokannya gatal ya? Ade perlu air putih, minum yuk sayang ( Suara ramah,intonasi rendah,menunjukkan empati) Ayash: matanya merem ngantuk berat, kepalanya menggeleng tanda tak mau (masih terbatuk batuk) Umi: Umi juga pernah terbatuk batuk saat tidur,rasanya tidak nyaman, makanya umi minum air putih. ( Refleksi pengalaman ) Ayash: masih merem juga ngantuk berat sambil.uhuk uhuk Umi: Dek,umi mau ade nyaman lagi tidurnya,minum dulu yuk (sambil hangatkan dadanya dengan minyak telon" ( mengatakan apa yang kita inginkan,bukan yan

Hoaaaaam..weekend tetep nulis semangaaat :) ini semua adalah tekad agar komunikasi produktif ini dapat menjadi habit :), tetapi menulisnya menunggu Ayash tidur malam dulu,biar fokus :). Yaiyalah biar fokus,secara usia 2 tahun ini Ayash betul betul butuh pengawasan,pendampingan dan pijakan serta aturan aturan yang kuat. Karena aktif sekali bergeraknya,bicaranya,ingin mencoba banyak hal, dan perlu pijakan kuat dari orangtuanya atau orang dewasa sekitar,agar jadi anak yang percaya diri. Karena kalau merasa diabaikan diusia ini hmmmm efeknya adalah anak menjadi ragu,malu dan gak PD. Usia 2 tahun itu kalo kata teori psikososialnya erik erikson lagi fase autonomy Vs doubt or shame, yaitu lg fase kemandirian Vs ragu atau malu. Perlu orang dewasa untuk mengapresiasi segala usahanya,perlu orang dewasa untuk mnjadi tempat bertanyanya dsb. Dan hari ini adalaaah hari ketiga menerapkan Komunikasi Produktif..Yeay, salah satu metode tepat untuk Ayash agar membangun mandirinya,rasa percaya dirinya,

Hari ke 2 Malam tadi merasa gagal untuk kendaliin emosi :( karena masalah yang sama.. Ayash minta minyak telon karena digigit nyamuk dengan ngerengek..padahal ini peluang ya untuk ajarin cara meminta yang baik,padahal ini peluang untuk nerapin komunikasi produktif, eh umi malah menghancurkan itu semua dengan mengatakan ,,"makannyaaaaaa bla bla bla bla bla". Oleh karena itu untuk hari esok  berazzam untuk konsisten dalam komunikasi produktif... siapkan juruuuuus... Daaaan benar saja ternyata di hari ke 2 ini banyak sekali peluang untuk mengaplikasikan Komunikasi Produktif :) Mengganti kata tidak bisa menjadi bisa, memperjelas pujian, menasehati dengan refleksi pengalaman Nah begini ceritanya: Sebelum mandi pagi, Ayash ngajak uminya ke belakang rumah sekalian berjemur matahari, dia memperhatikan terus celananya yang kepanjangan Ayash: Umiiiii (sambil merasa risih,berinisiatif tarik tari celananya keatas) engga bisa umiiiiiii,engga bisa umiiiiii..mulai merengek..eng

      Hari ke 1  *Komunikasi Produktif Kepada Anak (Mengendalikan Emosi dengan tetap ramah dan menjaga intonasi) Menentukan komprod apa yang tepat digunakan memang bergantung situasinya. Maka sangat penting memahami semua jenis komprod. Bahkan jurus ini bisa langsung digunakan ketika pagi hari anak bangun tidur. Begini ceritanya :)..... Pukul 05.40 ayash(2 tahun) bangun dalam keadaan menangis,bisa dikategorikan tantrun, karena pake silat sambil tidur, emaknya jg kena tangkis.. haich..ciaaat..ciaaaat.. padahal cuman gara gara gatel yang dia sendiri pun bingung letak gatelnye dimane..diapun bingung..apalagi eyke. . dan ini sering terjadi,  biasanya eyke engga sabar gitu deh..susah banget untuk kendaliin emosi,susah untuk ramah dan intonasi tinggi jadi senjataaaaa ..huhu.. makanya pagi ini nyoba jurus positif dari iip :) Tipsnya: tetap tenang kendaliin emosi,tetap ramah dan jaga intonasi,cari solusi Dialog pun dimulai Ayash: huaaahuaaahuaaahuaaaa..(jjeritan k