Saat Wanita Nyaris Tak Mulia

Bagaimana kalau gelar ratu yang Allah berikan kepada kita dicopot? 



Allah Maha Baik

Wanita itu mulia dan dimuliakan seperti ratu, dihormati, dimuliakan,dihargai

Dalam inspirasi langit, ayat Allah menggaung, memuliakan wanita sedemikian rupa..

Tak ada yang boleh sembarangan menyentuhnya

Tak ada yang boleh sembarangan memandangnya

Bahkan debu-debupun tak boleh mengotorinya

Allah menjaga lahiriah kita

Banyak hal..

Bahkan dalam penempatan syurga ditelapak kaki ibu

Bahkan dalam hal hak mendapatkan nafkah

Bahkan kemudahan untuk memasuki syurgaNya dengan cukup Sholat 5 waktu, Puasa di bulan Ramadhan, taat kepada Suaminya dan menjaga Kehormatannya

Sedang lelaki....

Hampir semua tugasnya,mengarah pada hal memuliakan kita

dalam hal menjaga pandangannya

dalam hal memberikan nafkah

dalam hal "Allah membenci perceraian"

dalam hal memberikan mahar

dan lain sebagainya..



Telah sedemikian rupa kita dimuliakan

Karena kita akan melahirkan pewaris peradaban

Karena wanita lebih menentukan keshalihan generasi



Tapi..apa?

Saat wanita nyaris tak mulia

Tak lagi menghiraukan seruan Allah yang memuliakan kita

Tak lagi menjaga gelar kemuliaan yang sudah kita terima

Apa yang terjadi?

Tanyakan pada diri



*mari introspeksi, mari berbenah

Ukhtifillah..Uhibbukumfillah jamiii'an

Allah Maha Baik

Andai semua seruan Allah yang kita abaikan itu menjadi zat yang bau

Maka sudah sebau apakah dosa2 ini

Aurat yang tak tertutupi, setiap detiknya terlihat oleh lelaki

Sudah separah apakah dosa ini mengucur

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEKELUMIT KISAH MAHASISWI JURUSAN TERTINGGAL “PGTK UNJ”

Game Level 2 Melatih Kemandirian Day 1

Game Level 3 Melatih Kecerdasan Anak Day 2